Situbondo, Portalnusantaranews.id – Dengan visi Hutan Lestari, Masyarakat Sejahtera, Perum Perhutani terus mengoptimalkan pengelolaan kawasan hutan negara yang tidak hanya menjaga kelestarian ekologi tetapi juga mendukung kesejahteraan sosial dan ekonomi masyarakat. Upaya ini terlihat dalam kegiatan sosialisasi yang digelar di Balai Desa Baderan, Kecamatan Sumbermalang, Situbondo, Selasa (3/12/2024).
Sosialisasi ini dipimpin oleh Didik Fajar Setiawan, Asisten Perhutani (Asper) KBKPH Besuki, bersama tim pengembangan bisnis Perhutani Bondowoso. Kegiatan ini bertujuan meningkatkan kesadaran masyarakat akan pentingnya peran aktif mereka dalam memanfaatkan kawasan hutan secara bijak.
Membangun Kemitraan untuk Keberlanjutan
Dalam sambutannya, Didik menekankan bahwa Perhutani memberikan kesempatan luas kepada masyarakat untuk berkontribusi dalam pemanfaatan kawasan hutan tanpa mengabaikan kelestarian lingkungan. “Pemanfaatan hutan harus mendukung perekonomian masyarakat sekaligus menjaga kelestariannya,” ujarnya.
Senada dengan itu, Ali Bahri, Kepala Sub Seksi Pengembangan Bisnis Perhutani KPH Bondowoso, menjelaskan bahwa pemanfaatan hutan harus mengikuti peraturan yang berlaku, khususnya Peraturan Direksi Perum Perhutani No. 13 Tahun 2023.
Kerja sama kemitraan antara masyarakat atau lembaga dengan Perhutani diatur dengan jelas, termasuk hak, kewajiban, larangan, dan tanggung jawab kedua belah pihak.
Dukungan dari Pemerintah Desa dan Warga
Kepala Desa Baderan, Ruslan Joni, menyambut baik inisiatif ini. “Sebagian besar penduduk kami menggantungkan hidup pada kawasan hutan. Terima kasih kepada Perhutani atas kesempatan ini. Kami siap mendukung program-program yang akan dilaksanakan,” ujar Ruslan.
Abdul Mu’is, Ketua BPD Desa Baderan, juga mengapresiasi langkah Perhutani. “Pemaparan tentang pengelolaan kawasan hutan sangat jelas. Dengan menerapkan peraturan yang berlaku, insyaallah hutan tetap aman dan ekonomi masyarakat lebih terjamin,” ungkapnya.
Mewujudkan Hutan Lestari dan Masyarakat Mandiri
Sosialisasi ini menjadi bukti nyata komitmen Perhutani dalam menciptakan sinergi antara pelestarian hutan dan kesejahteraan masyarakat. Dengan keterlibatan semua pihak, harapan untuk menjaga hutan tetap lestari sambil meningkatkan taraf hidup masyarakat semakin mendekati kenyataan.(SALSA)
