Bondowoso, Portalnusantaranews.id – Musim hujan dengan intensitas tinggi yang melanda sebagian besar wilayah Kabupaten Bondowoso mendorong berbagai pihak meningkatkan kewaspadaan.
Menindaklanjuti hal ini, Perhutani KPH Bondowoso bekerja sama dengan Kepolisian Sektor (Polsek), Komando Rayon Militer (Koramil) Curahdami, dan Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Bondowoso menggelar patroli bersama di kawasan hutan petak 16 RPH Curahdami BKPH Bondowoso, Kamis (5/12/2024).
Patroli ini bertujuan untuk mengantisipasi potensi banjir dan tanah longsor yang berisiko tinggi terjadi di kawasan tersebut. Administratur Perhutani KPH Bondowoso, Misbakhul Munir, melalui Asper KBKPH Bondowoso, Zainul Lutfi, menjelaskan bahwa petak 16 memiliki kemiringan terjal yang rawan bencana jika curah hujan terus meningkat. “Kami melakukan identifikasi dini untuk mempersiapkan langkah evakuasi jika bencana terjadi,” kata Zainul.
Kolaborasi dan Edukasi Masyarakat
Kapolsek Curahdami, IPDA Sunardi, S.H., yang turut serta dalam patroli bersama Babinsa Kelurahan Curahdami, Sertu Dharma, dan tim BPBD Bondowoso, menegaskan pentingnya kegiatan ini.
“Antisipasi banjir dan longsor adalah tanggung jawab bersama. Selain memeriksa titik rawan, kami juga memberikan edukasi kepada masyarakat tentang langkah-langkah penyelamatan diri saat bencana,” ujarnya.
Edukasi ini meliputi panduan untuk tetap waspada, mengenali tanda-tanda awal bencana, serta prosedur evakuasi yang harus dilakukan. Langkah ini diharapkan dapat meningkatkan kesiapsiagaan masyarakat di kawasan rawan bencana.
Harapan Bebas Bencana
Misbakhul Munir menyampaikan apresiasi atas sinergi yang terjalin antara Polsek, Koramil, BPBD, dan Perhutani. “Kami berharap tidak ada musibah yang menimpa wilayah ini. Dengan doa dan usaha bersama, semoga kita dijauhkan dari segala bentuk bencana,” harapnya.
Patroli ini menjadi langkah preventif untuk menjaga keamanan dan keselamatan masyarakat, khususnya yang berada di kawasan rawan bencana di Bondowoso.(Salsa)