Daerah  

Ibiza Club Surabaya Bantah Terlibat Penganiayaan, Tegaskan Insiden Terjadi di Area Andika Plaza

Surabaya, Portalnusantaranews.id — Menanggapi pemberitaan yang beredar terkait dugaan penganiayaan terhadap seorang pengunjung di depan Ibiza Club, Jalan Simpang Dukuh No.38–40, Kelurahan Genteng, Kecamatan Genteng, Kota Surabaya, pihak manajemen Ibiza akhirnya memberikan klarifikasi resmi.

Insiden tersebut terjadi pada Minggu dini hari, 13 Juli 2025, sekitar pukul 02.30 WIB, tepatnya di luar area Ibiza Club. Menurut Wahyu Tri Hartanto selaku perwakilan manajemen, tuduhan bahwa oknum sekuriti Ibiza terlibat dalam pemukulan tidak berdasar dan merupakan bentuk kesalahpahaman yang perlu diluruskan.

“Perlu kami tegaskan bahwa insiden pemukulan terjadi bukan di dalam area tanggung jawab manajemen Ibiza, melainkan di area Andika Plaza. Kami sama sekali tidak membenarkan adanya kekerasan, baik di dalam maupun luar lingkungan Ibiza. Saat terjadi keributan antar pengunjung, sekuriti kami justru melerai dan mengeluarkan salah satu pihak untuk menjaga kenyamanan dan keamanan pengunjung lainnya,” jelas Wahyu, Minggu (13/7/2025).

Setelah pihak yang terlibat dikeluarkan, lanjut Wahyu, insiden kekerasan terjadi di area luar Ibiza yang sudah masuk dalam wilayah Andika Plaza. Dalam upaya mengklarifikasi dan mendukung penyelidikan, pihak Ibiza Club bersama penyidik dari Polrestabes Surabaya langsung memeriksa rekaman CCTV di lokasi kejadian.

“Dari hasil pengecekan CCTV yang dilakukan bersama penyidik, korban, dan sekuriti, tampak jelas bahwa tidak ada tindakan pemukulan oleh sekuriti Ibiza. Justru sekuriti kami terlihat berusaha melindungi dan melerai. Oknum yang diduga melakukan kekerasan berasal dari pihak sekuriti Andika Plaza, bukan dari kami,” tegas Wahyu.

Manajemen Ibiza juga membantah tuduhan dari pihak keluarga korban yang menyebutkan adanya upaya untuk menutupi kejadian tersebut. Wahyu memastikan bahwa manajemen bersikap sangat kooperatif terhadap proses hukum yang sedang berjalan dan siap memberikan informasi yang dibutuhkan aparat kepolisian.

Kejadian ini kini sudah dalam penanganan Polrestabes Surabaya. Polisi telah melakukan olah tempat kejadian perkara (TKP) dan memintai keterangan dari berbagai pihak yang mengetahui kejadian, termasuk manajemen Ibiza dan petugas keamanan yang bertugas saat itu.

Pihak Ibiza mengimbau masyarakat untuk tidak mudah mempercayai informasi yang belum terverifikasi dan menyerahkan sepenuhnya penyelidikan kepada pihak berwajib agar kasus ini bisa segera terang dan tidak menimbulkan kesimpangsiuran informasi di tengah masyarakat.(Red)

Exit mobile version