Hukum  

Ketua LSM MAKO Jatim Siap Laporkan Dugaan Manipulasi Data Siswa di Sekolah Miftahul Ulum

Portal Nusantara News.id, Pamekasan – Ketua LSM MAKO Jawa Timur, Misyadi Diyanto, berencana melaporkan dugaan manipulasi jumlah siswa di Sekolah Miftahul Ulum, Desa Dabuan, Kec. Tlanakan Kab. Pamekasan, ke Kejaksaan Tinggi Jawa Timur.

Hal ini disampaikan setelah dilakukan investigasi langsung oleh tim LSM MAKO Jatim di sekolah tersebut. Senin 20/01/25

Dalam keterangannya, Kepala Sekolah Miftahul Ulum menunjukkan data absensi yang mencatat jumlah siswa sebanyak 33 orang untuk kelas 7 hingga kelas 9.

Namun, fakta di lapangan menunjukkan data yang berbeda jauh. Berdasarkan pengecekan langsung oleh Ketua LSM MAKO Jatim, jumlah siswa yang hadir di kelas 7 hingga 9 hanya ada 8 orang, dengan hanya 2 guru yang hadir mengajar.

Menurut Misyadi Diyanto, temuan ini menimbulkan indikasi adanya dugaan manipulasi data jumlah siswa untuk keperluan tertentu, seperti pengajuan dana bantuan operasional sekolah (BOS) atau program lainnya.

“Kami menduga ada kejanggalan dalam laporan data siswa di sekolah ini. Hal ini sangat merugikan karena menyangkut transparansi dan pertanggungjawaban terhadap anggaran pendidikan,” ujar Misyadi.

Pihak LSM MAKO Jatim akan segera menyusun laporan resmi terkait temuan ini untuk disampaikan kepada Kejaksaan Tinggi Jawa Timur agar dilakukan investigasi lebih lanjut.

“Kami mengedepankan asas praduga tak bersalah, namun data ini sudah cukup kuat untuk dibawa ke jalur hukum,” tambahnya.

Kasus ini diharapkan menjadi perhatian serius semua pihak, terutama dalam pengawasan lembaga pendidikan yang di bawah naungan kementrian agama.(Pnn)

Exit mobile version